Pemkot Jambi Siaga! Antisipasi Banjir dengan Personel dan Logistik Lengkap

Wali Kota Jambi Maulana dan Wakil Wali Kota Jambi Diza Hazra Aljosha usai apel penanganan banjir, Kamis (13/3/2025). (Foto: ANTARA/Tuyani)

JAMBI –  Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi memastikan kesiapan penuh dalam menangani bencana banjir yang mengancam wilayah Jambi. Tingginya curah hujan serta meningkatnya debit air Sungai Batanghari menjadi perhatian utama pemerintah dalam upaya mitigasi banjir.

Wali Kota Jambi, Maulana, pada Kamis (14/3), menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah strategis guna mengantisipasi potensi banjir yang bisa melanda Kota Jambi.

Bacaan Lainnya

“Kami telah menyiapkan personel, peralatan yang cukup, serta logistik yang memadai. Semua harus dalam kondisi siap siaga,” ujar Maulana.

Selain menyiagakan tim internal, Pemkot Jambi juga berkoordinasi dengan TNI dan Polri guna memastikan keselamatan warga jika terjadi peningkatan status bencana. Langkah ini diambil untuk mempercepat respons dalam menghadapi kondisi darurat.

Evakuasi dan Tempat pengungsian telah disiapkan, Pemkot Jambi juga telah menyusun rencana evakuasi bagi warga yang rentan termasuk ibu hamil, lansia, balita, dan penyandang disabilitas.

Sejumlah titik kumpul telah ditentukan di setiap wilayah, termasuk penggunaan bangunan permanen, sekolah, serta tenda sebagai tempat pengungsian sementara.

“Kami sudah siapkan skenario terburuk, termasuk lokasi-lokasi strategis untuk tempat pengungsian agar warga dapat segera dievakuasi jika kondisi semakin parah,” tambahnya.

Jaminan Logistik bagi Korban Banjir Untuk memastikan kebutuhan pangan warga terdampak terpenuhi, Pemkot Jambi telah berkoordinasi dengan Bulog dalam penyediaan cadangan beras.

Bantuan ini akan segera disalurkan jika terjadi banjir yang menyebabkan masyarakat kesulitan mendapatkan bahan makanan.

Saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi mencatat sebanyak 391 jiwa telah terdampak banjir di berbagai wilayah.

Jumlah ini mencakup 107 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di sembilan kelurahan di lima kecamatan. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait