Bupati Tanjab Barat Buka Pembinaan Tahap Pertama Qori-Qoriah Menuju MTQ Ke-54 Provinsi Jambi

Bupati Tanjab Barat resmi membuka kegiatan pembinaan tahap pertama bagi Qori dan Qoriah Kabupaten Tanjung Jabung Barat,.

TANJAB BARAT – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., secara resmi membuka kegiatan pembinaan tahap pertama bagi Qori dan Qoriah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dalam rangka persiapan menghadapi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-54 tingkat Provinsi Jambi yang akan diselenggarakan di Kabupaten Muaro Jambi pada tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (18/4) di Hotel Ar Riyadh, Kuala Tungkal.

Pembukaan kegiatan turut dihadiri oleh perwakilan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Plt. Asisten I Setda, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), serta para pelatih pembinaan Qori dan Qoriah.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya persiapan yang maksimal bagi para Qori dan Qoriah yang akan menjadi duta daerah pada ajang MTQ tingkat provinsi.

Ia menggarisbawahi pentingnya kedisiplinan dan latihan intensif sebagai kunci utama meraih kesuksesan.

“Saya berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh peserta. Disiplin dan latihan yang baik menjadi kunci kesuksesan. Potensi yang besar tidak akan berkembang jika tidak diiringi dengan kedisiplinan,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati Anwar Sadat menegaskan bahwa tujuan dari program pembinaan ini tidak hanya sekadar meraih prestasi di tingkat daerah atau nasional, namun juga untuk mencetak generasi emas Qori dan Qoriah yang mampu bersaing di kancah internasional.

“Kita ingin melahirkan Qori-Qoriah yang tidak hanya membawa nama baik Kabupaten Tanjung Jabung Barat, tetapi juga memberikan kontribusi nyata di dunia internasional,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengumumkan bahwa proses pendaftaran peserta MTQ tahun ini akan dilakukan secara daring (online). Oleh karena itu, ia mengimbau seluruh pihak terkait, khususnya Kementerian Agama dan Bagian Kesra, untuk menyiapkan dokumen dan kelengkapan administrasi sejak dini.

“Proses pendaftaran secara online tentu lebih kompleks dibandingkan sistem offline, sehingga diperlukan kesiapan yang matang agar tidak terjadi keterlambatan atau kendala teknis,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Tanjung Jabung Barat, Hidayat Kasuma, S.Sos.I., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan ini bertujuan untuk mengasah potensi peserta serta mematangkan kesiapan kafilah Tanjung Jabung Barat menjelang MTQ tingkat provinsi.

“Kegiatan pembinaan ini berlangsung selama tiga hari, dengan total peserta sebanyak 74 orang. Kami juga melibatkan 12 pelatih dari tingkat provinsi dan 15 pelatih dari tingkat kabupaten untuk memberikan pendampingan secara intensif,” jelas Hidayat. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait