Portalone.net, Cuaca – BMKG mengungkapkan dalam sepekan ke depan sejumlah daerah di Tanah Air akan berdampak potensi cuaca extrem. BMKG juga mengatakan saat ini masih masuk periode musim pancaroba atau peralihan dari musim panas ke musim hujan.
Kendati demikian, dalam beberapa hari terakhir, beberapa wilayah Indonesia mengalami cuaca yang cukup terik. Hal ini merupakan ciri khas masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan.
Kondisi terik ini umumnya terjadi pada pagi hingga siang hari, diikuti potensi hujan pada sore hingga malam. Pada masa peralihan ini, hujan seringkali bersifat tidak merata, dengan intensitas yang cukup lebat dalam waktu singkat.
“Menghadapi cuaca terik yang masih terjadi dalam beberapa hari ke depan, masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem,” ujar BMKG dalam keterangannya.
Terpantau oleh BMKG sepekan terakhir curah hujan di beberapa wilayah Indonesia masih cukup tinggi. Tercatat curah hujan dengan intensitas ekstrem (>150 mm/hari), sangat lebat (100-150 mm/hari) dan lebat (50-100 mm/hari) terjadi di sejumlah wilayahnya.
- 27 September di Stasiun Meteorologi Kalimarau Kalimantan Timur (curah hujan 111 mm/hari)
- 29 September di Stasiun Meteorologi Gamar Malamo Maluku Utara (curah hujan 144 mm/hari), Stasiun Meteorologi Nangapinoh Kalimantan Barat (140 mm/hari), Stasiun Meteorologi Minangkabau Sumatera Barat (102 mm/hari), Stasiun Meteorologi Supadio (92mm/hari), dan Stasiun Meteorologi SAMS Kalimantan Timur (64 mm/hari),
- 30 September di Stasiun Meteorologi Domine Eduard Osok Papua Barat Daya (66mm/hari) dan Stasiun Meteorologi Amahai Maluku (51 mm/hari)
- 1 Oktober di Stasiun Meteorologi Torea Papua Barat (168 mm/hari), Stasiun Meteorologi Pangsuma Kalimantan Barat (67 mm/hari), Stasiun Meteorologi Sultan Babullah Maluku Utara (67 mm/hari), dan Stasiun Meteorologi Rahadi Oesman Kalimantan Barat (65 mm/hari)
- 2 Oktober2024 di Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Jawa Tengah (86 mm/hari), Stasiun Meteorologi Iskandar Kalimantan Tengah (70 mm/hari), dan Stasiun Meteorologi Enarotali Papua Tengah(50 mm/hari).
(one)
- Like
- Digg
- Tumblr
- VKontakte
- Buffer
- Love This
- Odnoklassniki
- Meneame
- Blogger
- Amazon
- Yahoo Mail
- Gmail
- AOL
- Newsvine
- HackerNews
- Evernote
- MySpace
- Mail.ru
- Viadeo
- Line
- Comments
- SMS
- Viber
- Telegram
- Subscribe
- Skype
- Facebook Messenger
- Kakao
- LiveJournal
- Yammer
- Edgar
- Fintel
- Mix
- Instapaper
- Copy Link