Erick Thohir Bandingkan Patrick Kluivert dengan Kesuksesan Zidane

Erick Thohir Menakar Potensi Kluivert Melalui Kaca Mata Zidane.

Portalone.net – Erick Thohir, seorang tokoh olahraga dan bisnis Indonesia, kerap membahas pandangan menarik terkait manajemen tim sepak bola Indonesia. Ia menyinggung pengalaman Patrick Kluivert dengan membandingkannya dengan karier Zinedine Zidane di Real Madrid, ada beberapa aspek yang mungkin menjadi fokus perbandingan.

Patrick Kluivert: Sebagai mantan striker, Kluivert memiliki pengalaman bermain di klub besar seperti Ajax, AC Milan, dan Barcelona. Kariernya sebagai pemain dihiasi dengan kesuksesan, termasuk memenangkan Liga Champions bersama Ajax di usia muda.

Bacaan Lainnya

Zinedine Zidane: Sebagai salah satu gelandang terbaik sepanjang masa, Zidane bermain untuk Juventus dan Real Madrid, meraih penghargaan Ballon d’Or serta memenangkan Liga Champions.

Karier Manajerial

Setelah pensiun, Kluivert mencoba berbagai peran manajerial, termasuk menjadi direktur teknik dan pelatih, tetapi belum mencapai prestasi signifikan di tingkat klub atau internasional, sedangkan Zidane memulai karier kepelatihannya di Real Madrid Castilla sebelum naik menjadi pelatih kepala Real Madrid.

Ia segera meraih kesuksesan besar, termasuk memenangkan tiga gelar Liga Champions secara berturut-turut.

Erick mungkin membandingkan bagaimana Zidane mampu mentransfer visinya sebagai pemain menjadi strategi sukses sebagai pelatih, sementara Kluivert mungkin menghadapi tantangan dalam menerjemahkan kehebatannya sebagai pemain ke dalam ranah manajemen atau kepelatihan.

Erick Thohir bisa saja melihat potensi Kluivert untuk mengikuti jejak Zidane, dengan catatan Kluivert menemukan lingkungan yang mendukung untuk berkembang sebagai manajer, baik di level klub maupun internasional.

Jika Erick Thohir benar-benar mengangkat topik ini, itu menunjukkan pandangannya terhadap pentingnya pengalaman, adaptasi, dan peluang dalam membentuk pelatih sukses di dunia sepak bola. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait