Portalone.net, Bola – Sejumlah media asing menyoroti hasil pertandingan antara Indonesia dan Filipina dalam laga pamungkas Grup B Piala AFF 2024. Media asal India, Sportskeeda, sebelumnya memprediksi bahwa Timnas Indonesia akan memenangkan pertandingan melawan Filipina dan lolos ke semifinal.
Pertandingan ini sangat krusial bagi kedua tim karena menentukan nasib mereka di turnamen tersebut. Sebelum laga, Indonesia berada di posisi kedua klasemen sementara Grup B dengan empat poin, sementara Filipina di urutan ketiga dengan empat poin.
Media lain, ESPN, juga memberikan perhatian pada persaingan di Grup B Piala AFF 2024, yang melibatkan Indonesia, Vietnam, dan Filipina. Mereka mencatat bahwa ketiga tim ini sebelumnya berada di grup yang sama pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kata media asing soal hasil Indonesia vs Filipina
Berikut komentar media asing terkait pertandingan Indonesia vs Filipina:
1. ESPN: pemain Indonesia indisipliner
ESPN menulis artikel berjudul, “Indiscipline proves costly for Indonesia as Philippines overcome slow start to reach ASEAN Championship semifinals,” Sabtu (21/12/2024). Artikel itu menyoroti sikap Muhammad Ferarri yang dinilai indisipliner sehingga merugikan skuad Garuda dalam laga melawan Filipina.
Ferarri dinilai gegabah karena menyikut pemain lawan yang menyebabkan dirinya mendapat kartu merah sehingga timnas Indonesia harus bermain dengan 10 pemain.
“Jumlah pemain yang akhirnya berujung pada kekalahan 1-0 dari Filipina,” tulis ESPN Singapura. Kekalahan tersebut membuat timnas gagal melaju ke semifinal dengan catatan yang menyakitkan. Pasalnya, Indonesia sebelumnya mencatat, 6 kali menjadi runner up di Piala AFF.
2. Hai Duong: Indonesia mendominasi babak pertama
Media Vietnam, Hai Duong melalui artikel berjudul, “Indonesia team eliminated from ASEAN Cup by Philippines,” Sabtu (21/12/2024) menyoroti kekalahan timnas Indonesia di kandangnya sendiri.
Disebutkan, Indonesia sempat mendominasi pertandingan, terutama di babak pertama. Tuan rumah itu melepaskan 15 tembakan, tetapi hanya 3 yang tepat sasaran.
Namun, titik balik pertandingan terjadi di penghujung babak pertama ketika Ferarri mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran.
Bertahan dengan 10 pemain membuat Indonesia tidak mampu menyerang dan memberikan tekanan kepada lawan. Kondisi tersebut semakin merugikan ketika Doni Pamungkas melakukan handball di area penalti yang berakhir dengan gol kemenangan Filipina.
“Di sisa pertandingan, Indonesia mencoba meningkatkan formasi untuk bermain menyerang. Filipina aktif bermain bertahan, membangun pertahanan yang solid dan menekankan keselamatan. Rencana penyerangan tim Indonesia tidak efektif,” tulis media tersebut.
3. Vnexpress: Ferarri kartu merah, situasi memburuk
Surat kabar daring Vietnam, Vnexpress menulis artikel berjudul, “Indonesia eliminated from ASEAN Cup after home defeat to the Philippines,” pada Sabtu (21/12/2024).
Artikel itu mengupas permainan skuad Garuda melawan Filipina. Indonesia nyaris membuka gol pada menit ke-39 melalui tendangan Marselino Ferdinan, tetapi bola membentur tiang gawang.
Namun, situasi memburuk ketika sang kapten, Muhammad Ferarri menerima kartu merah pada menit ke-49.
Dengan 10 pemain, Indonesia terus menekan meski gol pertama telah diciptakan pemain Filipina. Mereka menciptakan peluang lewat serangan balik, ketika Rokky hampir mencetak gol pada menit ke-54.
Namun, aksi heroik Kammeraad di bawah mistar gawang beberapa kali menggagalkan upaya Indonesia. (one)
- Like
- Digg
- Tumblr
- VKontakte
- Buffer
- Love This
- Odnoklassniki
- Meneame
- Blogger
- Amazon
- Yahoo Mail
- Gmail
- AOL
- Newsvine
- HackerNews
- Evernote
- MySpace
- Mail.ru
- Viadeo
- Line
- Comments
- SMS
- Viber
- Telegram
- Subscribe
- Skype
- Facebook Messenger
- Kakao
- LiveJournal
- Yammer
- Edgar
- Fintel
- Mix
- Instapaper
- Copy Link