Manchester United Fokus Datangkan Striker Baru untuk Perkuat Lini Serang

Ruben Amorim incar striker terbaik untuk Tim nya. Foto: Getty Images

Portalone.net – Manchester United saat ini sedang aktif mencari striker kelas atas untuk mengatasi tantangan mencetak gol musim ini. Beberapa nama pemain sudah masuk ke dalam daftar. MU sendiri sudah mengkonfirmasi bahwa siap gelontorkan uang untuk mendapatkan pemain terbaik di lini serang.

Berikut beberapa nama yang sudah menjadi incaran Manchester United:

Bacaan Lainnya

Victor Osimhen

Osimhen, yang saat ini dipinjamkan ke Galatasaray dari Napoli, tampil luar biasa dengan mencetak 13 gol dalam 16 pertandingan. Laporan menyebutkan bahwa ia bertekad untuk bergabung dengan Manchester United, dengan klausul rilis dalam kontraknya yang berpotensi mempermudah transfer ini.

Viktor Gyokeres

Gyokeres, yang bermain untuk Sporting Lisbon, memiliki catatan impresif dengan 30 gol dalam 28 pertandingan. Namun, pelatih Ruben Amorim dilaporkan telah meyakinkan Sporting CP bahwa ia tidak akan mengejar Gyokeres di tengah musim.

Randal Kolo Muani

Penyerang Paris Saint-Germain ini telah mencetak 11 gol dalam 54 penampilan. Manchester United mempertimbangkan opsi pinjaman untuk memperkuat lini serang mereka.

Dusan Vlahovic

Striker Juventus ini telah mencetak 12 gol musim ini. Ada spekulasi mengenai kemungkinan kesepakatan tukar dengan Joshua Zirkzee dari Manchester United untuk membawa Vlahovic ke Old Trafford.

Alexander Isak

Legenda klub, Teddy Sheringham, menyarankan Manchester United untuk mempertimbangkan merekrut Alexander Isak dari Newcastle United, yang telah mencetak 15 gol dalam 22 pertandingan musim ini. Namun, Newcastle mematok harga £150 juta untuk striker asal Swedia ini.

Manajer Ruben Amorim telah mengonfirmasi bahwa klub siap berinvestasi dalam transfer Januari untuk meningkatkan opsi serangan mereka dan memperbaiki posisi mereka di Liga Premier. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait