Portalone.net – Vinicius Junior menjadi pusat perhatian bukan hanya karena performanya di lapangan, tetapi juga karena berbagai ulah yang menimbulkan gesekan di dalam tim Real Madrid.
Pemain sayap asal Brasil ini telah mencatatkan 294 penampilan bersama Los Blancos sejak bergabung pada 2018. Namun, belakangan sikapnya yang dianggap arogan mulai menuai sorotan.
Terbaru, insiden panas terjadi saat Madrid berhadapan dengan Leganes dalam perempat final Copa del Rey pada 5 Februari 2025. Saat tim tuan rumah mendapat sepak pojok, kapten Madrid, Luka Modric, menegur Vinicius karena enggan membantu pertahanan.
Bukannya menerima kritik, Vinicius justru membalas dengan berteriak kepada pemimpin timnya. Adu argumen antara keduanya pun tak terhindarkan.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, turut mengomentari kejadian tersebut. “Saya tidak tahu apa yang terjadi, tetapi jika Modric mengatakan sesuatu, kita harus menghormatinya. Saya selalu setuju dengan apa yang dikatakan Modric,” ujar Ancelotti.
Sikap Vinicius yang kerap terlibat dalam provokasi di lapangan dan malas bertahan disebut-sebut membuat sejumlah pemain Madrid merasa kesal. Hal ini semakin memanaskan suasana di ruang ganti Los Blancos.
Di tengah panasnya isu internal Madrid, muncul kabar bahwa Vinicius menolak perpanjangan kontrak dari klub. Padahal, Madrid telah menyodorkan proposal baru dengan kenaikan gaji mencapai 15 juta euro per tahun. Penolakan ini semakin memperkuat spekulasi bahwa pemain berusia 24 tahun tersebut tengah mempertimbangkan opsi lain.
Vinicius kini menjadi incaran beberapa klub dari Liga Arab Saudi. Klub-klub kaya dari Timur Tengah siap menggelontorkan dana besar untuk memboyongnya.
Dengan gaji yang bisa jauh lebih tinggi dibanding tawaran Madrid, tidak menutup kemungkinan Vinicius akan tergoda untuk mencari tantangan baru di luar Eropa.
Kini, Vinicius berada di persimpangan jalan. Bertahan di Madrid berarti harus memperbaiki hubungannya dengan rekan setim dan membuktikan bahwa dirinya masih layak menjadi bagian dari proyek jangka panjang klub.
Namun, jika memilih hengkang ke Liga Arab, ia bisa mendapatkan gaji fantastis dan peran sebagai bintang utama di liga yang sedang berkembang pesat.
Keputusan ada di tangan Vinicius. Apakah ia akan bertahan dan membangun kembali reputasinya di Madrid? Atau justru memilih jalan baru yang lebih menguntungkan secara finansial? Semua mata kini tertuju pada langkah selanjutnya dari sang winger berbakat ini. (one)
- Like
- Digg
- Del
- Tumblr
- VKontakte
- Buffer
- Love This
- Odnoklassniki
- Meneame
- Blogger
- Amazon
- Yahoo Mail
- Gmail
- AOL
- Newsvine
- HackerNews
- Evernote
- MySpace
- Mail.ru
- Viadeo
- Line
- Comments
- Yummly
- SMS
- Viber
- Telegram
- Subscribe
- Skype
- Facebook Messenger
- Kakao
- LiveJournal
- Yammer
- Edgar
- Fintel
- Mix
- Instapaper
- Copy Link