Trump Pertimbangkan Oracle dan Investor AS Kuasai TikTok dalam 30 Hari

Portalone.net – Pada tanggal 25 Januari 2025, dilaporkan oleh NPR bahwa Gedung Putih sedang mengadakan pembicaraan yang melibatkan Oracle dan beberapa investor AS terkait akuisisi TikTok.

Pemerintahan Trump sedang memfinalisasi perencanaan untuk melibatkan Oracle dan investor lain untuk mengambil alih operasi TikTok di Amerika Serikat, dengan keputusan yang diperkirakan akan diumumkan dalam waktu 30 hari ke depan.

Salah satu usulan yang sedang dibahas adalah agar Oracle, dengan bantuan investor seperti General Atlantic dan Sequoia Capital, mengawasi dan mengendalikan operasi TikTok di AS, sementara perusahaan induk asal China, ByteDance, tetap mempertahankan sebagian besar kepemilikan saham.

Hal ini bertujuan untuk mengatasi masalah keamanan nasional yang sebelumnya disorot oleh pemerintahan Trump, terutama terkait pengumpulan data pengguna di AS.

Meskipun telah ada minat besar dari berbagai pihak untuk memperoleh TikTok, Trump menegaskan bahwa ia belum berdiskusi langsung dengan Larry Ellison, pendiri Oracle, meskipun perusahaan ini diyakini sedang memimpin usaha untuk memperoleh hak operasional TikTok di pasar Amerika.

Menurut laporan, pemerintahan AS juga sedang mempertimbangkan opsi di mana AS akan memiliki 50% kepemilikan saham dalam usaha patungan yang melibatkan TikTok, sebagai bagian dari upaya menjaga pengawasan terhadap operasi perusahaan dan memastikan data pengguna Amerika Serikat tetap aman.

Pembicaraan ini terus berkembang, dan saat ini banyak pihak yang terlibat dalam diskusi, termasuk anggota Kongres dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Semua pihak berharap bahwa penyelesaian dari kesepakatan ini dapat menciptakan solusi yang menjaga keamanan nasional sekaligus memungkinkan TikTok untuk terus beroperasi di pasar terbesar kedua di dunia, yakni Amerika Serikat. (one)