Portalone.net – Pada awal tahun 2025, Indonesia mengalami lonjakan signifikan dalam kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). Data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mencatat bahwa sejak 1 Januari hingga 3 Februari 2025, terdapat 6.050 kasus DBD dengan 28 kematian yang tersebar di 235 kabupaten/kota di 23 provinsi.
Beberapa daerah dengan peningkatan kasus tertinggi meliputi DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Namun, rincian jumlah kenaikan kasus di masing-masing provinsi belum dirilis secara detail.
Faktor utama yang memicu lonjakan ini adalah perubahan iklim yang menyebabkan nyamuk Aedes aegypti menjadi lebih aktif.
Kenaikan suhu meningkatkan frekuensi gigitan nyamuk, sehingga risiko penularan DBD semakin tinggi.
Selain itu, rendahnya kesadaran masyarakat terhadap gejala DBD dan pentingnya pencegahan juga berkontribusi pada peningkatan kasus. Banyak masyarakat yang menganggap demam awal sebagai demam biasa, sehingga baru mencari pertolongan saat kondisi sudah memburuk.
Kemenkes RI terus mendorong Gerakan 3M Plus (Menguras, Menutup, Mendaur Ulang, serta langkah tambahan seperti fogging dan abatisasi) untuk mencegah penyebaran DBD.
Di tingkat lokal, beberapa daerah juga melaporkan peningkatan kasus DBD. Di Purwakarta, hingga 31 Januari 2025, tercatat 55 kasus DBD dengan satu kematian.
Sementara itu, Kota Pekalongan mencatat 24 kasus DBD dengan satu kematian hingga Februari 2025.
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kebersihan lingkungan guna mencegah penyebaran DBD lebih lanjut. (one)
- Like
- Digg
- Tumblr
- VKontakte
- Buffer
- Love This
- Odnoklassniki
- Meneame
- Blogger
- Amazon
- Yahoo Mail
- Gmail
- AOL
- Newsvine
- HackerNews
- Evernote
- MySpace
- Mail.ru
- Viadeo
- Line
- Comments
- SMS
- Viber
- Telegram
- Subscribe
- Skype
- Facebook Messenger
- Kakao
- LiveJournal
- Yammer
- Edgar
- Fintel
- Mix
- Instapaper
- Copy Link