Gubernur Sumsel Dorong Percepatan Tol Palembang-Betung, Target Fungsional Lebaran 2025

Tol Palembang - Betung. (Foto: Dok/Hutama Karya)

PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, menggelar rapat koordinasi penting bersama Direksi PT Hutama Karya (HK) dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel guna membahas progres pembangunan Tol Palembang-Betung serta Jembatan Musi V.

Rapat ini menitikberatkan percepatan penyelesaian proyek tol, terutama ruas Palembang-Pangkalan Balai, yang ditargetkan bisa difungsionalkan menjelang Lebaran Idulfitri 1446 H/2025.

Bacaan Lainnya

Herman Deru menyoroti pentingnya proyek ini mengingat sempat mengalami kendala akibat transisi pengelolaan dari PT Waskita Sriwijaya Tol ke PT Hutama Karya.

Ia menegaskan bahwa percepatan sangat diperlukan agar jalur tersebut dapat segera digunakan masyarakat, khususnya dalam menghadapi lonjakan arus mudik.

“Saya sengaja fokus pada ruas Palembang-Betung dulu, belum membahas Betung-Tempino dan Bayung Lencir-Jambi. Awalnya, proyek ini diperkirakan selesai pada Oktober 2023, tetapi mengalami keterlambatan,” ungkap Deru dalam pertemuan yang digelar Jumat (14/3/2025).

Menurutnya, ruas Palembang-Pangkalan Balai merupakan titik krusial yang kerap menjadi sumber kemacetan. Oleh karena itu, selain mendorong percepatan konstruksi, ia juga menginstruksikan berbagai langkah antisipatif untuk mengurangi kemacetan selama proses pembangunan berlangsung.

Dalam rapat tersebut, Herman Deru meminta semua pihak terkait, termasuk PT Hutama Karya, Dinas Perhubungan, dan kepolisian, untuk menyiapkan solusi guna mengurangi dampak kemacetan, terutama menjelang Lebaran.

Salah satu langkah yang disiapkan adalah menyediakan jalur alternatif bagi kendaraan yang terdampak antrean panjang di ruas tol yang belum rampung.

“Saat ini, kendaraan dari Palembang ke arah Betung harus menggunakan interchange di Keramasan yang cukup jauh. Oleh karena itu, kami akan menyiapkan alternatif lain, seperti jalur melalui Danau Tanah Mas,” jelasnya.

Direktur Operasi III PT Hutama Karya, Koentjoro, menyampaikan bahwa pembangunan Tol Palembang-Betung yang melintasi Palembang, Ogan Ilir, dan Banyuasin masih terkendala proses penerbitan Penetapan Lokasi (Penlok) baru.

Meski demikian, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah agar hambatan tersebut dapat segera teratasi dan pembangunan bisa kembali berjalan lancar. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait