Gunakan Motor untuk Mudik? Sebaiknya Jadi Pilihan Terakhir!

Foto Mudik lebaran menggunakan motor. (Foto: Ist)

Portalone.net – Mudik selalu menjadi momen yang dinanti, tetapi juga menuntut kesiapan ekstra, terutama dalam memilih moda transportasi. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor sebagai pilihan utama mudik.

Alasannya? Tingginya angka kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda dua.

Bacaan Lainnya

Dirlantas Polda Metro Jaya, Latif Usman, menegaskan bahwa pemudik sebaiknya menjadikan motor sebagai opsi terakhir.

“Saya harapkan sepeda motor ini alternatif paling terakhir. Saya mohon betul kepada masyarakat karena angkutan umum yang ada sangat mencukupi untuk mudik,” ujar Latif, Rabu (12/3).

Data kepolisian menunjukkan bahwa 70 persen korban kecelakaan lalu lintas adalah pengguna motor, dengan tingkat fatalitas yang tinggi. “Mari kita hindari penggunaan sepeda motor saat mudik tahun ini,” tambah Latif.

Bagi yang tidak punya pilihan lain selain menggunakan motor, Latif memberikan beberapa saran penting demi keselamatan:

  1. Hindari berkendara malam hari – Konsentrasi lebih mudah menurun saat gelap, dan potensi bahaya meningkat akibat aktivitas masyarakat yang tidak terduga.
  2. Patuhi rambu lalu lintas – Keselamatan di jalan bergantung pada kepatuhan pengendara terhadap aturan.
  3. Perhatikan kondisi jalan – Waspadai jalan berlubang, tanjakan curam, serta cuaca yang bisa berpengaruh pada perjalanan.

Berdasarkan prediksi Kementerian Perhubungan, sekitar 146,4 juta orang akan bepergian selama libur Lebaran tahun ini. Dari jumlah tersebut, moda transportasi yang dipilih antara lain:

  • Mobil pribadi: 23% (33,69 juta orang)
  • Motor: 8,7% (12,74 juta orang)
  • Bus: 16,9% (24,76 juta orang)
  • Kereta api antarkota: 16,1% (23,58 juta orang)
  • Pesawat: 13,5% (19,77 juta orang)

Dengan ketersediaan transportasi umum yang cukup, kepolisian berharap masyarakat lebih bijak dalam memilih moda mudik. Keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama agar momen berkumpul bersama keluarga tetap menyenangkan dan bebas dari musibah. (one)

Catatan Penting: Tulisan ini dilindungi oleh hak cipta. Dilarang keras mengambil, menyalin, atau menyebarluaskan isi tulisan tanpa persetujuan tertulis dari media atau penulis.

Pos terkait