Portalone.net, Tanjabbar – Wakil Bupati Tanjab Barat, Dr. H. Katamso SA, SE, ME, dengan antusias menyambut rencana investasi PT Pulau Sambu (Unit Usaha Guntung) di wilayahnya.
Audiensi terkait investasi ini digelar pada Senin (24/2) di Ruang Rapat Wakil Bupati, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk anggota DPRD, pejabat daerah, serta perwakilan dari PT Pulau Sambu dan kelompok petani kelapa dalam.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa investasi ini harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat lokal dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Kami menyambut baik ekspansi usaha PT Sambu Group di Tanjab Barat. Ini bukan hanya sekadar investasi, tetapi juga peluang bagi petani kelapa dalam untuk meningkatkan kesejahteraan.
Dengan adanya industri ini, diharapkan lapangan kerja baru terbuka dan pengangguran bisa berkurang,” ujar Katamso.
Salah satu fokus utama dalam investasi PT Pulau Sambu adalah pembangunan lima pancang atau pelabuhan kecil yang bertujuan memperlancar distribusi hasil pertanian, khususnya kelapa dalam.
Saat ini, dua pancang telah beroperasi di Desa Sungai Kepayang (Kecamatan Senyerang) dan Parit Gompong (Kelurahan Sungai Nibung, Kecamatan Tungkal Ilir).
Tiga pancang lainnya akan segera dibangun di Tanjung Senjulang (Kecamatan Bram Itam), Parit 12 Desa Karya Maju, dan Teluk Nilau (Kelurahan Teluk Nilau).
Keberadaan pancang ini diharapkan dapat memangkas rantai pasok yang selama ini menjadi kendala bagi petani. Dengan akses distribusi yang lebih efisien, petani dapat menjual kelapanya langsung ke pabrik tanpa bergantung pada tengkulak. Hal ini akan memberikan harga jual yang lebih kompetitif dan meningkatkan pendapatan mereka.
Sumardi, Staf Humas Sambu Group, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk mendukung petani kelapa dalam.
Salah satunya adalah memastikan harga beli kelapa tetap kompetitif dengan mengacu pada Bursa Komoditas Dunia. Selain itu, PT Pulau Sambu juga akan menanggung biaya transportasi guna memastikan petani mendapatkan nilai terbaik untuk produk mereka.
“Kami ingin petani kelapa di Tanjab Barat merasakan manfaat langsung dari investasi ini. Dengan mempersingkat rantai pasok, kami berupaya menciptakan ekosistem bisnis yang lebih adil dan berkelanjutan,” tegas Sumardi.
Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat berharap dengan adanya investasi ini, sektor pertanian tetap menjadi tulang punggung perekonomian daerah. Wakil Bupati menekankan pentingnya menjaga fungsi lahan pertanian agar tidak beralih ke sektor lain.
“Kami ingin masyarakat tetap fokus pada sektor pertanian, terutama kelapa dalam yang merupakan komoditas unggulan daerah ini,” tambahnya.
Dengan investasi yang berkelanjutan dan dukungan pemerintah daerah, kehadiran PT Pulau Sambu di Tanjab Barat diharapkan dapat membawa dampak positif bagi ekonomi lokal.
Tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani, tetapi juga membuka peluang kerja dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. (one)
- Like
- Digg
- Tumblr
- VKontakte
- Buffer
- Love This
- Odnoklassniki
- Meneame
- Blogger
- Amazon
- Yahoo Mail
- Gmail
- AOL
- Newsvine
- HackerNews
- Evernote
- MySpace
- Mail.ru
- Viadeo
- Line
- Comments
- SMS
- Viber
- Telegram
- Subscribe
- Skype
- Facebook Messenger
- Kakao
- LiveJournal
- Yammer
- Edgar
- Fintel
- Mix
- Instapaper
- Copy Link